Selasa, 07 Oktober 2014

Review Artikel Oleh Seno Gumbira Ajidarma Tentang Media Sebagai Panglima


A.  TUJUAN PENULIS

Tujuan ditulisnya Media Sebagai Panglima merupakan untuk mengetahui bahwa media yang dulunya sebagai penyampaian informasi ternyata sekarang tidak hanya penyampaian informasi saja tetapi juga membebankan kepentingan maknanya sendiri mulai dari kepentingan ideolagi sampai kepentingan finansial, serta mengetahui bahwa media sekarang itu tidak bersifat netral dan menjadi ajang perebutan makna berbagai kepentingan, perebutan ini juga hanya akan memihak dan menguntungkan diri sendiri atau salah satu kelompok tertentu.

B. FAKTA UNIK

Dalam artikel ini juga terdapat banyak fakta unik diantaranya yaitu :

1.  Kerendahan hati palsu dan semu sebagai sekadar pengelola media, apa yang disebut berita hanya terakali dan termanfaatkan sebagai corong propaganda kaum politisi yang licin, promosi gratis para cukong, khotbah nabi-nabi gadungan, kilah aparatur negara, dan pembenaran diri golongan militer yang mentalitasnya setara preman;

2. Wartawan bukanlah wartawan, melainkan sekadar instrumen media yang bekerja seperti robot;

3. Wartawan menjadi mesin bahasa canggih bagi                 kegagapan para pemikir medioker;

4. Para wartawan akan menyesatkan; dalam posisi mengendalikan, mengarahkan, dan menentukan arus pemberitaan secara kritis;



C.  PERTANYAAN YANG MUNCUL

Dalam media sebagai panglima ini banyak sekali muncul pertanyaan tentang keadaan media sekarang ini antara lain :

1. Apakah para wartawan masih memakai kode etik sebagai wartawan ?

2. Berita dari para wartawan itu mau di bawa kemana ?

3. Apakah wartawan terbawa arus ?

4. Bagaimana dampaknya jika para wartawan terbawa arus?

5.  Apakah para wartawan masih bisa merebut peran dengan menjadikan kembali media sebagai pangliama?

D.    REFLEKSI DIRI

Setelah saya membaca artikel media sebagai penglima dari Seno Gumbira Ajidarma saya mengerti bahwa media sekarang itu tidak bisa bersifat netral melainkan media sebagai ajang untuk keuntungan sendiri serta para wartawan sekarang tidak bisa mempertahankan kerja nya sebagai wartawan yang semestinya.

E.     BIBIOGRAFI

Artikel ini ditulis oleh Seno Gumbira Ajidarma ,Kebon jeruk, selasa 4 juni 2013. 17:08 tentang "Media Sebagai Panglima". 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar